Senin, 27 Desember 2021

Mengetahui Perbedaan Antara Distributor, Pedagang Besar, dan Pengecer

 Mengetahui Perbedaan Antara Distributor, Pedagang Besar, dan Pengecer

Memperoleh barang dagangan yang dibutuhkan melibatkan penggunaan berbagai sumber distribusi. Saluran pemasaran yang efektif mencakup beberapa perantara antara konsumen dan produsen. Ini dapat mencakup grosir, distributor dan pengecer. Berikut adalah beberapa perbedaan utama terkait dengan layanan yang terlibat dalam rantai pasokan ritel:

Distributor

Distributor yang mapan mampu membangun hubungan yang solid dengan produsen besar. Distributor memiliki tanggung jawab untuk bertindak sebagai titik kontak utama bagi produsen. Artinya pembeli langsung ke distributor dan bukan ke produsen saat hendak membeli barang. Banyak distributor memiliki perjanjian eksklusif dengan produsen. Ini dapat membatasi jumlah perusahaan yang terlibat dalam perdagangan produk tertentu. Distributor tidak mungkin terlibat dalam penjualan barang langsung ke konsumen akhir. Mereka terutama terlibat dalam berurusan dengan pengecer besar atau perwakilan grosir yang mencari barang dagangan terbaru untuk disimpan di toko software kasir terbaik.

Grosir

Pedagang grosir terlibat dalam perdagangan yang menyangkut pembelian barang dalam jumlah besar langsung dari distributor yang bertindak atas nama produsen. Membeli persediaan dalam jumlah besar pasti akan membantu meningkatkan potensi pembelian grosir. Distributor dapat memberikan diskon tertentu untuk barang dagangan yang dibeli dengan volume yang lebih tinggi. Pedagang grosir adalah sumber yang sempurna untuk semua jenis barang dagangan, seperti furnitur, televisi, pakaian, sepeda, suku cadang mobil, komputer, telepon, dll. Persediaan ini dimaksudkan untuk dijual kepada pengecer yang dijual kembali kepada masyarakat umum.

Pengecer

Pengecer terdiri dari bisnis besar dan kecil yang memasarkan barang dagangan ke konsumen akhir. Pengecer menggunakan pemasok grosir yang menawarkan harga paling kompetitif di pasar untuk membantu menghasilkan keuntungan. Pengecer membeli stok dari grosir atau distributor dalam jumlah yang lebih kecil. Volume pesanan minimum dapat bervariasi dengan pemasok yang berbeda, jadi pengecer perlu berkeliling dengan harapan mendapatkan penawaran terbaik sehubungan dengan volume pesanan dan harga. Batas pesanan minimum dapat berkisar dari 25 hingga 100 unit, jadi tentu bermanfaat untuk mencoba beberapa grosir berbeda hingga toko mendapatkan kesepakatan paling praktis.

Secara keseluruhan, dengan memanfaatkan hubungan bisnis yang terjalin, keterampilan komunikasi, dan riset pasar, pengecer, distributor, dan grosir dapat berada di posisi yang tepat untuk menciptakan strategi perdagangan yang paling menguntungkan untuk mencapai kesuksesan dalam industri yang sangat kompetitif ini.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar